Cinta dan kasih sayang menjadi hal yang paling mendasar yang mampu memberi hidup pada sebuah rasa.
Sedangkan benci dan dendam menjadi malaikat maut yang kan mencabut roh keindahan dari dalam jiwa.
Ketika kekasihku bertanya "Kita hidup karena apa dan kita mati karena apa", maka sembari membelai rambutnya yang panjang dan menatap dikedalaman matanya aku menjawab :
"Kita hidup karena cinta dan kita kan mati karena benci"
Tubuh yang kian merapuh seiring bertambahnya usia, kecantikan yang kian memudar seiring perjalanan waktu merupakan petunjuk bahwa kehidupan di bumi tiada yang abadi. tiada yang dapat kita miliki selain cinta dan benci.
Kekasih.....
jagalah cintamu tetpa bersemi dan relakanlah kebencianmu memudar bagai embun pagi
Karena kita akan tetap hidup dihari orang yang mencintai kita walaupun kita sudah mati.....
Dan Kita akan mati di hati orang yang membenci kita meskipun kita masih hidup.....
Mungkin bibirku tak mampu berkata aku mencintaimu...
namun dihatiku kan selalu bersemi tunas kasih sayang abadi.